Sabtu, 08 Juni 2013

Akhir Kisah Kita


Aku pernah kau sayangi..
Pernah juga kau sesali..
Jadi mimpi yang abadi..
Tersimpan dalam di hati..

Kitaa.. biarlah akan jadi kisah..
Kisah yang ku tanggung sepanjang hidup..
Biaaarr.. dunia jadi saksi kitaa..
Teramamat berat ku lupakan cinta..

Tak kuasa aku lari..
Dari yang telah terjadi..
Aku yakin engkau pasti..
Mengenang dikala sepi..

A Song By : Khaliza Putri => Kita

Dulu aku adalah sosok yang paling dekat denganmu. Menyenangkan.. setiap saat, aku selalu disisimu.. yaaa.. indah memang.. namun itu dulu.. yaa,, itu dulu..  berbeda dengan saat ini, segalanya yang pernah terjadi dan sedang kuhadapi..  sekarang, aku adalah seseorang yang paling jauh darimu.. aku adalah sosok orang yang tersingkir dari sekitarmu.. aku adalah orang yang mungkin tak berhak lagi berada di sisimu.. menyedihkan.. setiap kali kau ada disekitarku,, aku hanya bisa melihatmu.. yaa inilah yang terjadi sekarang... Aku dan kamu memang berada di tempat yang sama, tetapi hati dan ragamu berada jauh disana. Hingga rasanya sosok ku pun tak terjamah olehmu.

Aku ingat, dulu senyum itu slalu ada untukku, namun saat ini senyum itu tak pernah ada untukku, senyum itu bukan milikku lagi. Kamu tak pernah lagi menunjukkan senyuman itu padaku. Sedih memang, saat menyadari kamu tersenyum untuk mereka, namun aku tak kau hiraukan. Yaa dulu senyuman itu hanya untukku, hanya aku yang dapat membuatmu tersenyum... bukan dia.. dan bahkan mereka.. tapi sekarang, hanya aku satu-satunya orang yang tak bisa membuatmu tersenyum.

Seringkali aku termenung sendiri, mengenang semua yang telah terlewati.. menyesali apa yang pernah ku sia-siakan selama ini. menyadari hal yang menyebabkan keadaan ini.. memang benar,, ini bukanlah sepenuhnya kesalahanmu.. akulah yang menyebabkan semua ini.. jika saja aku dapat mengartikan setiap isyarat darimu, jika saja aku dapat memahami perasaanmu,, jika saja aku tak meragukanmu,, jika saja aku memberimu kepastian,, jika saja aku tak melawan perasaanku,, jika saja aku jujur pada hatiku.. mungkin kau tak kan begitu tersakiti.. yaa jika saja aku tak melakukan kesalahan bodoh itu,, kau tak kan terluka..

Terkadang aku selalu berfikir, kenapa waktu dengan mudahnya dapat memutar balikan kedaan? Hatiku sering bertanya-tanya mengapa kedaannya bisa sperti ini?? Bagaimana bisa dulu sperti itu dan skarang sperti ini??


Jumat, 07 Juni 2013

Kupu-Kupu Senja

Langkahnya semakin jauh.. meninggalkan ribuan jejak semu. Kakinya terus melaju.. tak peduli akan seekor kupu-kupu yang terjatuh di belakangnya. Kupu-kupu itu berteriak lirih memanggil-manggil namanya.. namun dia tetap memandang ke depan. Tak pernah sekalipun ia menengok ke belakang, apapun hal yang terjadi ia tak menghiraukannya. Langkah kakinya kian mantab.. jejak-jejaknya pun terasa semakin berlalu. Tak tau arah manakah yang akan menghentikan jejaknya.. tempat manakah yang akan ia tuju..

Langkah kakinya bergerak semakin cepat.. sementara sang kupu-kupu terus terbang mengikuti arah jejaknya. Namun ia tetap tak menyadai keberadaan sang kupu-kupu itu. Matanya hanya tertuju pada satu tempat itu.. tempat yang akan ia tuju. Suatu tempat yang jauh.. Tempat dimana sang kupu-kupu tak akan bisa menemukan jejaknya lagi..

Sang kupu-kupu terus mengepak-ngepakkan sayap rapuhnya yang hampir patah, dan terus mengejar sosok yang hampir tak terlihat bayangnya.. hingga akhirnya kabut senja pun tiba, kupu-kupu itu kembali terjatuh.. pandangannya kabur, seluruh matanya tertutup oleh gelapnya kabut senja.. semuanya tak dapat terlihat. Seketika itu juga, sosoknya tak terlihat lagi.. kupu-kupu itu telah kehilangan jejaknya. Menyadari hal itu, sang kupu-kupu semakin putus asa.. namun ia tetap berusaha untuk terbang.. kupu-kupu itu terus mengepak-ngepakkan sayapnya.. namun lagi-lagi terjatuh.. kini sayapnya benar-benar patah..